Best in Citizen Journalis pada Kompasianival 2020 (kompasiana.com) |
-Kompasianival 2020, Kompasianival Covid-19-
Perhelatan "lebaran kompasianer" alias Kompasianival (kependekan dari Kompasiana Carnival) sebagai perayaan ulang tahun Kompasiana, media blog generatif terbesar di Indonesia milik Grup Kompas Gramedia tahun 2020 ini terasa sangat istimewa dan sangat berbeda!
Bagaimana tidak istimewa, diulang tahunnya yang ke 12 dan memasuki kompasianival edisi yang ke-10 tahun ini, masyarakat di seluruh dunia dalam keadaan harap-harap cemas akibat pandemi covid-19 yang telah memaksa terjadinya berbagai perubahan fundamental tata kehidupan masyarakat dunia.
Baca Juga : Asal-usul Istilah "Hattrick" dan Kisahku "Tentangnya"
Salah satu yang paling mencolok adalah perubahan perilaku manusia untuk mengantisipasi dari tertular covid-19, yaitu dengan memberlakukan protokoler kesehatan dengan ketat, diantaranya membiasakan diri sering-sering cuci tangan dengan menggunakan sabun, memakai masker jika beraktifitas di luar rumah dan menjaga jarak ketika harus berinteraksi dengan masyarakat lainnya.
Bahkan karenanya, banyak institusi termasuk pemerintahan yang menganjurkan masyarakat untuk lebih banyak beraktifitas dari rumah dengan memanfaatkan jaringan internet untuk berkomunikasi dan berinteraksi.
Mulai dari aktifitas sekolah dan kuliah anak-anak, mengerjakan pekerjaan kantor, presentasi, berbelanja, konsultasi kesehatan, nonton film, nonton sepakbola, sampai konser musik-pun semuanya dilakukan dari rumah masing-masing.
Begitu pula dengan Kompasiana Carnival edisi ke-10 tahun 2020 kali ini, semua dilakukan secara online dari rumah masing-masing. Inilah salah satu keistimewaan Kompasianival 2020 yang akan dikenang dalam sejarah!
--Kompasianival 2020--
Perhelatan kompasianival tahun 2020 yang kali ini mengambil tema "mulai dari kita" diselenggarakan secara virtual alias online. Sangat berbeda dengan 9 (sembilan) episode sebelumnya yang dilakukan ala kopdar alias kopi darat yang melibatkan ribuan kompasianer dari seluruh Indonesia.
Fakta inilah yang menjadi cikal bakal "lebaran kompasianer" alias kompasianival disebut-sebut sebagai satu-satunya ajang bertemunya para bloger, penulis, content writer dan pegiat medsos berikut berbagai komunitasnya yang terbesar dan yang masih terus eksis hingga saat ini dan yang akan datang!
Ini merupakan even kompasianival yang pertama, dimana semua sesi acara dilaksanakan secara virtual dengan menggunakan berbagai platform aplikasi digital yang bisa diakses dan dihadiri seluruh kompasianer di seluruh pelosok nusantara dari rumah masing-masing, keren kan!
Inilah bukti kebenaran dari janji Allah SWT yang termaktub dalam QS Al Insyirah ayat 5-6 yang secara ringkas bisa dimaknai sebagai setelah kesulitan selalu ada kemudahan.
Kemunculan covid-19 tanpa kita sadari telah merubah banyak tata kehidupan manusia secara fundamental, tidak hanya terkait urusan kesehatan semata, tapi hampir semua lini kehidupan kita, termasuk juga kreatifitas untuk bertahan hidup yang jauh meningkat dan yang paling aktual adalah percepatan adaptasi terhadap pemanfaatan teknologi digital berbasis daring atau online yang begitu masif! Sepakat!?
---Spesialnya Kompasianival 2020---
"Lebaran kompasianer" tahun 2020 kali ini, teramat istimewa bagi semua kompasianer di seluruh dunia, tidak hanya di seluruh Indonesia saja, karena banyak kompasianer yang berdomisili di berbagai belahan dunia tetap aktif menulis untuk berbagi informasi dan pengetahuan sampai saat ini.
Tidak terkecuali bagi saya! Bahkan even tahunan bagi para penulis dan blogger terbesar di Indonesia yang tahun ini menjadi edisi yang ke -10 teramat sangat spesial bagi saya!
Bagaimana tidak, edisi kali ini menjadi kali ketiga bagi saya masuk dalam nominasi Kompasiana Award untuk kategori Best in Citizen Journalism, setelah pada edisi 2018 dan 2019 saya juga masuk nominator dengan 4 (empat) kompasianer hebat lainnya setiap edisi. Kisah serunya silakan baca pada aertikel saya yang berjudul Asal-usul Istilah "Hattrick" dan Kisahku "Tentangnya" yang bisa diakses disini dan disini.
Bersyukurnya lagi, setelah pada dua edisi sebelumnya saya belum beruntung untuk menyabet label bergengsi di dunia tulis menulis tersebut, Alhamdulillah pada edisi spesial ditengah pandemi covid-19 kali ini, saya justeru berhasil menyematkan label "Best in Citizen Journalism 2020" di belakang nama saya.
Terima kasih Ya Rabb atas anugerah yang akan selalu menjadi cambuk untuk terus berkreatifitas bersama kuasa, kebesaran, kasih sayang dan pastinya ijin serta ridha-Mu. Alhamdulillah!
Menariknya lagi, dalam even kompasianival kali ini juga ada beberapa game dan kuis berhadiah. Alhamdulillah, dari satu-satunya permainan yang saya ikuti, yaitu kuis dari video 360 derajat bertema kompasianival 2020 saya mendapatkan hadiah keren berupa smartphone.
Sekali lagi, ini bukti bahwa Allah SWT memang Maha Mengetahui gaes! Karena saat ini, saya juga sangat memerlukan smartphone yang lebih mumpuni untuk mendukung aktifitas menulis dan berburu foto. Subhan Allah!
Semoga pandemi covid-19 segera berakhir dan kita bisa beraktifitas seperti sedia kala! Sampai jumpa di #kompasianival2021
Semoga bermanfaat!
Salam dari Kota 1000 Sungai, Banjarmasin nan Bungas!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar